ARRANGEMENT OF SETTLEMENT AREA WITH DEVELOPMENT MODEL OF FLATS WITH BEHAVIORAL ARCHITECTURAL APPROACH IN SURABAYA PENERAPAN PENDEKATAN ASRSITEKTUR PERILAKU PADA PENATAAN KAWASAN PERMUKIMAN DENGAN MODEL PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN DI SURABAYA

Main Article Content

Khilda Elzim Khosyati
Suko Istijanto

Abstract

Kawasan Permukiman di Kelurahan Dupak, Jalan Lasem, RW 05, RT 12-RT 18 merupakan kawasan prioritas III Penataan dan Peningkatan Kualitas Perumahan dan Permukiman di Kota Surabaya. Kawasan ini termasuk kawasan pemukiman padat di kota Surabaya dengan kepadatan bangunan yang tinggi, kondisi infrastruktur permukiman yang kurang memadai, serta kualitas permukiman yang rendah. Strategi dalam konsep penanganan pada kawasan yang dipilih salah satunya adalah melakukan penataan bangunan dan lingkungan dengan menyediakan hunnian vertikal. Pendekatan arsitektur perilaku pada penataan kawasan permukiman dengan model pembangunan rumah susun ini dapat diterapkan pada konsep dasar perancangan. Arsitektur perilaku (behaviour architecture) sangat memperhatikan bagaimana prilaku manusia sebagai pengguna dengan lingkungannya. Konsep dasar perancangan dirumusakan dengan melihat karakter lokasi, karakter pengguna, dan karakter obyek. Konsep ini juga dirumuskan dengan melihat kebiasaan ramah (grapyak) dan kekeluargaan (srawung) yang ada pada masyarakat setempat. Konsep dasar perancangan ini diharapkan dapat sesuai dengan karakter serta kebiasaan dari perilaku masyarakat setempat. Sehingga selain menjawab isu kepadatan, konsep dasar ini dapat mewadahi aspek sosialnya.

Article Details

Section
Artikel